11 Contoh Alat Musik Gesek (Nama Beserta Gambarnya)
Assalamu'alaikum Wr. Wb. Selamat datang di blog Artikel & Materi . Senang sekali rasanya kali ini dapat kami bagikan artikel tentang 11 Contoh Alat Musik Gesek dari Indonesia (tradisional) dan dari luar negeri beserta gambarnya. Mari kita bahas selengkapnya..
Alat Musik Gesek
Alat musik gesek adalah instrumen musik yang dimainkan dengan cara digesek. Alat musik ini akan menghasilkan suatu bunyi melodis jika terjadi gesekan antara dawai dan busurnya.
Berikut adalah beberapa contoh alat musik gesek dari Indonesia maupun luar negeri :
1. Biola
Alat musik gesek pertama yang tentu sudah tidak asing lagi bagi kita adalah biola. Biola merupakan alat musik modern yang lazim dimainkan dalam pertunjukan musik orkestra, jazz, pop, dan musik melayu. Alat musik ini memiliki 4 dawai yang diatur sedemikian rupa sehingga memiliki interval nada yang sempurna ketika digesek. Para pemain biola umumnya adalah wanita. Mereka dikenal dengan sebutan violinist.
2. Contre Bass atau Double Bass
Contre bass atau double bass adalah biola berukuran besar yang pada umumnya dimainkan pada pertunjukan musik jazz, orkestra, musik bluegrass, country, dan musik rockabilly. Sesuai dengan namanya, alat musik gesek satu ini juga menghasilkan nada-nada rendah saat dimainkan. Selain digesek, ia kadang kali juga dibunyikan dengan cara dipetik. Di Indonesia, alat musik satu ini memang tidak begitu dikenal, namun di negara-negara Latin dan Eropa, ia selalu dimainkan mengiringi setiap pertunjukan musik.
3. Viola
Viola adalah alat musik yang termasuk dalam keluarga biola. Banyak orang yang menganggap viola sama dengan biola. Namun keduanya sebetulnya berbeda. Perbedaan tersebut terletak pada ukuran dan nada yang dihasilkan. Viola umumnya berukuran lebih kecil dan menghasilkan nada yang lebih berat (rendah) dibandingkan dengan alat musik biola.
4. Cello
Cello atau Violoncello juga merupakan alat musik yang masuk dalam keluarga biola. Ia berukuran lebih kecil dibandingkan double bass namun lebih besar dibandingkan biola. Alat musik ini merupakan instrumen yang wajib ada dalam pertunjukan musik klasik Eropa. Sedangkan di Indonesia, ia kurang begitu dikenal karena memang tidak biasa dimainkan dalam pagelaran musik tanah air.
5. Rebab
Rebab merupakan contoh alat musik gesek tradisional yang berasal dari jazirah Arab. Alat musik satu ini umumnya akan hadir dalam pertunjukan seni musik Betawi atau gambang kromong serta pertunjukan-pertunjukan kesenian khas Jawa sebagai pelengkap iringan gamelan.
6. Tarawangsa
Tarawangsa adalah salah satu alat musik tradisional Jawa Barat. Alat ini memiliki dua dawai yang terbuat dari kawat baja atau besi.
7. Tehyan
Tehyan adalah alat musik gesek tradisional dari Jakarta.
8. Arababu
Arababu adalah alat musik tradisioal Maluku yang dimainkan lewat cara digesek. Alat musik ini cuma mempunyai satu senar, tak seperti Rebab yang biasanya mempunyai 2 senar. Diluar itu, alat musik ini mempunyai batang pegang dari bambu serta tabung resonansi dari 1/2 sisi tempurung kelapa. Untuk nada, tentu tak kalah merdu dengan rebab, cuma saja dalam ukuran bentuk alat musik ini terlihat lebih kecil. Alat gesek pada intinya sama juga dengan Rebab yang berupa busur serta bersenar 1, cuma untuk besarnya sesuaikan ukuran Arababu yang lebih kecil.
9. Haegeum
Haegeum adalah jenis alat musik gesek tradisional yang berasal dari Korea. Haegeum adalah jenis rebab yang diadaptasikan dari rebab Cina. Dengan bentuk yang unik, sebuah silinder di bagian bawah dengan bagian leher yang jenjang, haegeum memiliki dua buah senar yang dimainkan dengan cara menggeseknya menggunakan busur. Karena bentuknya yang seperti ini, haegeum dimainkan dengan meletakkannya di pangkuan si pemain, berbeda dengan biola atau viola yang dimainkan dengan seolah-olah memanggul alat musik tersebut. Dimainkan dengan cara digesek, haegeum menghasilkan nada yang sambung menyambung, memberikan kombinasi yang apik dengan instrumen petik seperti gayageum dan geomungo.
10. Erhu
Erhu adalah salah satu alat musik gesek tradisional Tiongkok. Asal usulnya dapat dilacak sampai zaman Dinasti Tang pada abad ke-7 sampai abad ke-10 Masehi. Pada masa itu, erhu populer di antara rakyat etnis-etnis minoritas yang bermukim di bagian barat laut Tiongkok. Dalam perkembangannya selama seribu tahun yang lalu, erhu selalu merupakan alat musik utama dalam pertunjukan opera tradisional Tiongkok.
Erhu berstruktur yang sederhana dengan panjangnya hanya 80 sentimeter, mempunyai dua dawai. Dalam pertunjukan, pemusik memegang erhu dengan tangan kiri, sedang tangan kanannya memegang penggesek. Musik yang dimainkan erhu sangat ekspresif, dan sering dijuluki sebagai "biola ala Tiongkok"
11. Yangqin
Yangqin adalah alat musik gesek dan pukul Tiongkok. Suaranya nyaring dan mempunyai daya ekspresif yang kuat, sehingga mempunyai kedudukan penting dalam pertunjukan musik tradisional. Menurut catatan kitab sejarah, sebelum abad menengah, di sejumlah negara Arab di kawasan Timur Tengah terdapat semacam alat musik yang dimainkan dengan pukul dawainya.
Yangqin terutama dibuat dengan kayu, dengan tubuhnya berbentuk satu kotak yang mirip seekor kupu-kupu, maka alat musik ini pun dijuluki sebagai "alat musik kupu-kupu".
Demikian artikel tentang 11 Contoh Alat Musik Gesek dari Indonesia (tradisional) dan dari luar negeri beserta gambarnya. Semoga membantu..