Inilah Tugas Mentor Dalam Moda Daring Kombinasi Guru Pembelajar, Ayo dishare
Inilah Tugas Mentor Dalam Moda Daring Kombinasi Guru Pembelajar, Ayo dishare
Tugas Mentor Dalam Moda Daring Kombinasi Guru Pembelajar
Dunia Pendidikan. Peran mentor pada Guru Pembelajar Moda Daring Kombinasi (Darkom) sesuai juknis adalah sebagai berikut :
- Mendukung peserta dalam mengikuti pembelajaran Guru Pembelajar Moda daring (Mendukung, bukan mendorong. Kalau didorong takut jatuh. Dalam hal ini mentor siap mendukung sepenuhnya kepada peserta. Tapi dengan jam yang tekah disepakati bersama, di luar jam itu mentor tidak bertanggung jawab. Apalagi kalau di jam dinas, siapa yang bisa tanggung jawab jika mentor di tegur atasan? Ups)
- Mendampingi peserta dalan mengikuti pembelajaran Guru Pembelajaran moda daring (Yah, tetap semangat walau sepanjang hari dan malam harus kelonan dengan laptop demi mendampingi peserta. hiks)
- Memfasilitasi peserta secara Tatap Muka pada pembelajaran Guru Pembelajar moda daring di pusat belajar.
- Memberikan semangat dan mengingatkan peserta untuk menyelesaikan tugas secara daring dan luring.
- Memberikan umpan balik terhadap lembar kerja yang diunggah peserta (Karena saat ini belum sampai ke tahap unggah LK, maka mentor mencegah mereka untuk melalui proses ini. Sabar bu, sabar Bapak, waktu kita masih panjang. Semangat tapi jangan buru-buru.he.he)
- Memeriksa rekaman kegiatan secara daring melalui activity completion (Ups,, duh malunya jika bicara ini. Soalnya aplikasinya belum mau kalau di klik ini. Entah sampai kapan ya..)
- Menyampaikan kemajuan peserta kepada pengampu secara berkala setiap akhir minggu (Sepertinya tidak nunggu minggu ya,, tiap hari bahkan tiap ada kejadian luar biasa mengenai pembelajaran baik di peserta, mentor ataupun di aplikasi selalu disampaikan kepada pengampu. Kasihan juga pengampu harus pusing mikirin ratusan peserta dengan kompleksitas masalah yang ada. Sabar ya Pak/Bu pengampu. Twing twing. Cie cieee)
- Menjadi Pengawas ujian tes akhir di TUK bersama administrator TUK
Nah ini yang perlu diperjelas lagi mengenai beberapa pertanyaan ini, apa pentingnya ikut pembelajaran daring, darkom dan TM? Apa bisa ikut Ujian akhir tanpa ikut pembelajaran? Apa konsekwensi jika tidak ikut pembelajaran tapi ikut UKG? Atau apa boleh tidak ikut UKG
Jawabannya dapat dirangkum sebagai berikut :
- Hasil UKG 2015 dijadikan acuan dalam penentuan kelas moda yang kemudian disebut Pre-tes, dari UKG 2015 inilah diberikan tindakan berupa pembelajaran dengan moda yang berbeda yaitu daring, darkom dan TM.
- Pada prosesnya terdapat dua penilaian dalam moda ini, penilaian sikap dan keterampilan. Penilaian ini berbentuk sertifikat telah mengikuti diklat moda GP.
- Terakhir dari proses ini adalah pos-tes yaitu ujian akhir di TUK. Untuk mengikuti ujian akhir syaratnya menunjukkan sertifikat atau tanda telah mengikuti pembelajaran moda GP (Jadi yang tidak ikut pembelajaran, otomatis tidak punya sertifikat dan artinya yang bersangkutan tidak bisa mengikuti ujian). Nah, Nilai pos-tes inilah yang berpeluang dijadikan sebagai hasil UKG 2016.
- Trus apa boleh tidak ikut UKG, boleh..tidak ada yang larang. Tapi resiko ditanggung penumpang..oke?
Demikian yang dapat disampaikan semoga bermanfaat bagi kita semua, aamiin.