-->

Inilah Kronologi Guru Olahraga Tewas Ditusuk Calo Angkot di Bandung




Tatang Wiganda (39), seorang guru olahraga di SMA Yayasan Atikan Sunda, Kota Bandung, tewas bersimbah darah setelah ditusuk orang tak dikenal di Jalan AH Nasution, Kelurahan Cicaheum, Kecamatan Kiaracondong, Kota Bandung, Senin (22/8/2016).


Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus mengatakan, insiden itu terjadi sekitar pukl 16.00 WIB. Dari keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian, korban sebelumnya dikeroyok oleh tiga orang pelaku.

Beberapa saksi, kata Yusri, sempat melihat korban tengah berkelahi dengan tiga orang pelaku. Namun, warga sekitar tak mampu melerainya.

"Saksi juga melihat korban berlari dan dikejar oleh pelaku. Saksi juga tidak melihat jelas dikarenakan ada mobil boks yang sedang parkir,dan tidak lama korban sudah tergeletak di sebelah roda dagangan saksi," ujar Yusri melalui pesan singkat, Senin (22/8/2016).

Melihat korban tergeletak, warga pun segera membawanya ke Rumah Sakit Santo Yusuf dengan menggunakan angkutan umum. Namun, lantaran luka yang cukup parah, nyawa korban tak terselamatkan.


Polisi telah meringkus 2 dari 3 pelaku penusukan guru olahraga SMP dan SMA Yayasan Atikan Sunda (YAS), Tatang Wiganda (39). Polisi masih memeriksa keduanya secara intensif di Polsek Kiaracondong, Kota Bandung.

Mereka menganiaya korban hingga babak belur dan menusuk perut korban bagian sebelah kanan, dengan benda tajam. Kejadian tersebut terjadi pada Senin sore, pukul 16.00 WIB.

"Sampai sekarang yang bersangkutan masih di periksa oleh tim penyidik," ucap Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Yusri Yunus, kepada detikcom, melalui pesan singkat, Senin (22/8/2016).

Hasil pemeriksaan sementara, Yusri menyatakan kedua pelaku merupakan preman di Terminal Cicaheum, Kota Bandung. Yusri menyebut kedua pelaku masih memiliki hubungan keluarga.

"Inisial kedua pelaku adalah E dan R adalah adik kakak, saat ini mereka masih diperiksa lebih lanjut dan yang bersangkutan masih dalam keadaan mabuk," terang Yusri.

Selain itu, Yusri kabar yang beredar bahwa Tatang ditusuk orang tua siswa didikannya. Kabar tentang hal itu tersebar melalui grup Whatsapp yang menyebutkan bahwa Tatang menegur siswanya yang tidak pernah ikut pelajaran berenang. Siswa itu lalu melapor ke orang tuanya yang kemudian mengajak rekan-rekannya untuk mengeroyok Tatang.

"Mereka (para pelaku) itu calo angkot di sana (Terminal Cicaheum)," kata Yusri.

Berikut kronologi penusukan guru olahraga tersebut:

Senin, 22 Agustus 2016

16.00 WIB

Tatang pulang mengajar renang menggunakan sepeda motor di kompleks kolam renang umum di wilayah Cikadut. Saat melintas di Jalan AH Nasution di dekat Terminal Cicaheum, motor korban tidak sengaja menyenggol motor salah satu pelaku.

Tatang dan pelaku yang berjumlah 3 orang pun terlibat cekcok mulut yang berlanjut dengan perkelahian. Seorang saksi bernama Juwarna yang bertugas di Dishub Kota Bandung sempat melerai perkelahian itu.

"Saksi ini sempat melerai pengeroyokan tersebut, tapi dia (Juwarna) tidak kuat untuk melerai mereka sehingga korban yang sempat berlari kemudian dikejar lagi sampai di TKP," kata Yusri.

Perkelahian berlanjut antara Tatang dengan 3 pelaku. Saksi lainnya bernama Rus Prayoga menyebut bahwa Tatang dikejar 3 pelaku dan tiba-tiba Tatang telah tergeletak di jalan atau di sebelah roda dagangan milik Rus. Sementara itu, para pelaku kabur.

17.00 WIB

Warga sekitar yang melihat kejadian tersebut lalu membawa korban ke UGD Rumah Sakit Santo Yusup menggunakan angkot. Tatang yang bersimbah darah sempat mendapatkan pertolongan pertama dari pihak rumah sakit. Namun karena kehabisan darah, korban akhirnya meninggal di RS Santo Yusup.

21.00 WIB

Polisi berhasil mengamankan 2 dari 3 pelaku. Sedangkan seorang pelaku lainnya masih dikejar.


Sumber:
http://regional.kompas.com/read/2016/08/22/20584201/seorang.guru.olahraga.di.bandung.tewas.ditusuk
http://news.detik.com/berita/3281038/begini-kronologi-guru-olahraga-yang-tewas-ditusuk-preman-di-bandung 

Image:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhi6BcCkbdFWhblGuIxS9TaE9M_J3xWsmW26MalP8dSrNA_Y1YLm-r_C816yeZZTh-058tCTcpRvhZSbRAjEECPThGfSFFf_VO3VaXD6RlibA5JLrfRCv8o1VHvRIidbhIHERTYmKUhIM4/s1600/Tatang+Wiganda%252C+guru+SMP+YAS+Bandung+yang+tewas+ditusuk.jpg

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel